Tahun ini adalah tahun kedua sepeninggal uwak, masa-masa mau Ramadhan terasa sekali Beliau sudah tidak ada, hanya tinggal emak yang masih setia denganku menjaga anak-anakku.
Moment sewaktu uwak sakit adalah moment yang cukup berat untuk kami semua, di mana aku harus berjibaku melawan egoku dan emak melawan rasa sedih dan lelah saat merawat uwak.
Dan hal yang aku masih sesali adalah kenapa pada saat itu aku tidak mendekatkan diri kepada uwak, aku jauh dan menjauh begitupun uwak, jauh dan seolah tidak mau dekat denganku.. entah perasaanku saja atau memang seperti itu.
Sebagai orang tua uwak sudah sangat-sangat baik terhadapku dan semuanya, Beliau tidak meninggalkan keluarganya dalam sengsara, hingga aku seperti ini aku sangat bersyukur.
Doa adalah jalan satu-satunya dariku kepada uwak, semoga Allah mengampuni uwak dan menempatkan uwak di tempat yang terbaik.
Rindu ini tak pernah berakhir karena memang yang dirindukan tak pernah akan kembali......ðŸ˜